CERITA NARUTO CHAPTER 578 : KEKUATAN DARI KEPUTUS-ASAAN
Jika mau melihat versi gambarnya Klik http://atarashi.mobie.in/578
================= INSERT TEKS : Tujuan Menghentikan Edo Tensei !!
====================
Sebelumnya pertarungan 5 kage melawan madara mengakibatkan tsunade terluka parah karna tubuhnya tertusuk mokuton api milik madara.
Cover teks :
* perang dunia shinobi sudah
pada puncaknya
* Naruto, Bee, Kakashi dan Gai Vs
Pria bertopeng
* 5 Kage Vs Madara
* Sasuke dan Itachi Vs Kabuto
* tiga pertarungan yang akan
menyelamatkan dunia
di tempat lain, pertemuan sasuke dan itachi pun berlanjut.
"Kuchiyose no Jutsu!" Itachi
memanggil burung-burung
gagak yang kemudian
menghalau Sasuke agar Sasuke
tidak dapat mengikuti itachi.
Namun Ternyata rencana itachi
untuk menghentikan sasuke dg
burung gagak gagal,.. Sasuke
dapat mengatasi burung gagak
yang itachi gunakan untuk
menghambat perjalanannya dan pada akhirnya mereka tiba di tempat persembunyian kabuto.,.
"Aku menemukanmu ..."
Ucap Sasuke.
"Apa yang sebenarnya
ingin kau cari di tempat ini?" tanya
Sasuke masih belum
mengerti tujuan Itachi.
"!?" Sepintas dari balik
kegelapan, Sasuke melihat
ular putih.
"K-kau!?
Orochimaru!!???" Sasuke
kaget karena ini baru
pertama kali ia melihat
Kabuto.
"Tentu saja bukan ..." Sahut
Kabuto.
"Su-suara itu ..." Sasuke
mulai ingat.
"Kau kabuto ..." Ucap Sasuke.
"Aku tak pernah
menyangka kalau imbalan
yang kudapat dari
membantunya dalam
perang akan datang
secepat ini ...
Sungguh beruntung diriku" Ucap
Kabuto.
"?" Itachi terdiam penuh
tanya.
"Apa-apaan ini
sebenarnya!?
Apa yang kau lakukan
disini!??" Tanya Sasuke.
"Ini sedikit rumit ...
Tapi, akan ku buat menjadi
sederhana ..." Ucap Kabuto.
"Jelaskan saja sesukamu ...
Tapi aku tetap akan
menghentikan Edo
tenseimu sekarang juga ..." ucap
Itachi bersiap.
"Edo Tensei tak mempunyai
kelemahan ataupun
resiko ..." Klaim Kabuto
yang tampak masih tenang-
tenang saja.
"Aku ingin menjelaskannya
padamu, Itachi ...
Tapi kau lihat, sepertinya
Sasuke tak bisa berdiri
tenang jika kau melakukan
sesuatu ...
Kalau kau tak bisa sabar,
kau mungkin tak akan bisa
menghentikan sesuatu
yang bahkan seharusnya
bisa kau hentikan ...
Dan malah menyebabkan
hal yang sebaliknya" ucap kabuto.
* Scene Kembali ke tempat
pertarungan Madara ...
"Baik, siapa yang akan
menjadi targetku
selanjutnya?" Madara sudah
bersiap dengan Susano'o.
"Gah!!!" Tsunade
menghantam kayu yang
menusuk perutnya. *crakkk.... Dan
dengan cepat, tubuhnya
beregenerasi.
"!??" Madara kaget.
Dan bukan cuma dia,
keempat kage juga kaget
melihatnya.
Tak mau mengambil resiko,
sesegera mungkin Madara
kembali menyerang
Tsunade dengan Susano'o.
Tsunade terpental cukup
jauh. Akan tetapi, ia masih
mampu berdiri. Dan bahkan,
luka di perutnya tampak
sudah benar-benar sembuh.
"Teknik penyembuhan yang
tidak membutuhkan segel tangan...
Begitu rupanya, jadi itu
yang kau maksudkan
dengan peraturan no.4
yang kau buat ...
Kemampuan yang sama
dengan milik Hashirama" Guman Madara.
"Tujuanku tadi hanyalah untuk
melakukan serangan
pembukaan!" Ucap
Tsunade.
"Oh, jadi kau bermaksud
melawanku dengan jutsuku
sendiri?" Balas Madara.
Tiba-tiba.
"Jinton!" Dari belakang, Tsuchikage sudah bersiap
untuk menembak madara.
"!?" Madara tak menyangka
dan langsung menghadap ke
belakang.
"Genkai Kakuri no Jutsu!!"
Oonoki lalu menembakan jutsunya.
"Akan ku bunuh kau
dengan jutsuku!!!"
Teriaknya. *Buzzh.h.h...
"Bagus!!" Ucap Raikage.
"Yeah!!"
Akan tetapi, jutsu
tembakan itu sama sekali
tak mampu menyentuh
Madara.
"Apa kau belum mengeri
juga, Oonoki?
Ninjutsu seperti apapun tak
akan berpengaruh padaku
karena rinengan bisa
menghisapnya ...
Aku yakin kalau kau
mengerti bahwa aku hanya
bisa diserang secara
langsung atau dengan disegel" Ucap
Madara.
"Tapi sebelumnya aku
berhasil mengenai lengan
kirimu dengan Jinton ...
Aku yakin ini bekerja" Ucap
Oonoki.
"Huh?
Saat itu aku sengaja untuk
memperlihatkan wajah
Hashirama pada kalian..." Ucap Madara.
"Aku ingin menanyakan
satu hal padamu ..."
"Kau mampu menipu kami
dengan menggunakan
bunshin Mokuton ...
tapi,
sebenarnya juga kau sudah merasa
tersudutkan bukan?" tanya Tsunade pada Madara.
"?...." Sejenak Madara terdiam.
"Heh! bagaimanapun juga ini
satu lawan lima kan?" ucap
Madara gengsi untuk
mengakuinya.
"Bagaimanapun juga, kami
akan menang!
Jangan menganggap kami
sebagai pengecut yang
tidak mengetahui
kekuatanmu ...
Kau adalah Uchiha Madara!" Tambah Tsunade.
"Aku tak pernah bilang
kalian pengecut ...
lima lawan satu adalah
angka yang sempurna
untuk bersenang-senang" Lalu
Madara merapal suatu jutsu.
"Tajuu, Mokuton Bunshin no
Jutsu!" Madara
memunculkan dua puluh
lima bayangan dari kayu.
Dan kemudian, bayangan-
bayangan itu membagi dan menuju ke
masing-masing kage.
Kini berbalik satu kage
melawan lima Madara.
"Sekarang berbalik lima
lawan satu ...
Tolong jangan
menganggapku pengecut,
Bagaimanapun juga
musuhku adalah lima kage"
Ucap Madara.
"Dan, aku ingin
menanyakan satu hal ..."
Ucapnya lagi.
"??" Kelima kage bertanya-
tanya.
"Apa kalian ingin
bunshinnya di lengkapi Susano'o, atau
tidak?" Madara memberi
pilihan.
* Kembali ke tempat
Kabuto ...
"Ini semua mengenai perang,
Sekarang kau seharusnya
mengalahkan Itachi karena
dia sudah membunuh seluruh klan
uchiha, dan juga karna aku
telah menghidupkannya
kembali.. Di dunia ini, itachi
sekarang hanyalah menjadi pengganggu
kita
berdua Sasuke" ujar kabuto
dengan berniat mengajak
sasuke untuk bergabung
mengalahkan Itachi... terlihat
Kabuto berbicara sambil
menduduki Anko
"Kenapa tidak kita kalahkan saja
itachi sekarang"
tambah kabuto
"Kita sama-sama memiliki
kekuatan ular, dan juga
kita punya guru yang sama" ujar kabuto
"aku tidak pernah
memanggilnya dengan sebutan
guru" Tegas Sasuke.
"Dan, sepertinya kau salah
paham ...
Aku mengikuti Itachi
karena aku ingin
berbincang dengannya"
Jelasnya.
"Singkatnya, beritahu aku,
di pihak mana kau berada?"
kabuto bertanya.
"..." Sejenak Sasuke terdiam.
Dan kemudian, tanpa ragu-
ragu lagi Sasuke melempari
Kabuto dengan Shuriken ...
*Bats!!!!
*Bats!!!! Akan tetapi, Itachi
melempar Shuriken juga
yang menghentikan
serangan Sasuke. *Crankk....
"Kenapa kau
menghentikan serangan ku!??
Dia sama saja dengan
Orochimaru,
dia musuh ku dan juga
musuh mu!!" Guman Sasuke tak
mengerti.
"Hmm" Kabuto tersenyum
kecil.
"Baik ...
Nanti aku akan menjelaskan
semuanya padamu ...
Tapi untuk sekarang,
izinkan aku
mengalahkannya,
tanpa membunuhnya" Ucap
Itachi.
"!?"
"jika kau membunuh pengguna
jutsu edo tensei, jutsu
ini akan selalu berlanjut dan
tidak akan berhenti
pertama aku akan menggunakan
tsukoyomi untuk
mengetahui bagaimana caranya
menghentikan jutsu ini...
lalu dengan efek terkena
Tsukoyomi, aku akan
mengontrolnya dan
menghentikan jutsu ini" Jelas Itachi pada sasuke.
"Huh, percaya diri sekali,
kau menjelaskan
rencanamu tanpa ragu di
depanku ...
Tapi apakah rencanamu
akan berjalan baik seperti kedengarannya?
Jutsu ini tak memiliki
kelemahan ..." Ucap kabuto membagakan jutsunya.
"Setiap Jutsu memiliki
kelemahan ...
Dan kelemahan serta resiko
dari Jutsu ini adalah ....."
"??...." Kabuto terdiam
sejenak. "Aku ..."Lalu Itachi
mengaktifkan Mangekyou
Sharingannya.
"Itachi! Kau selalu saja
bilang nanti dan nanti tapi
pada akhirnya kau
membohongiku ..." Potong
Sasuke.
"Setidaknya, kali ini saja ... Tepati janjimu" Sasuke
berdiri di sebelah Itachi.
"Akan ku tepati" Ucap
Itachi.
"Kakak beradik yang sama-
sama meninggalkan
sahabatnya,
menarik sekali" Ucap
Kabuto.
[side teks] : berjuang bersama untuk perubahan
--//Chapter 578 Selesai//-- @[176441629049788:7] (TEAM R |uzu) Thanks To | bleezeta * Special Thanks to : Masashi kishimoto * Translation by : Mangaku * Post by : CFNS.mobie.in Bersambung Di Chapter Naruto 579 | Versi Gambar